Cara Budidaya Ikan Nila

Cara Budidaya Ikan Nila – ikan yang masih satu keluarga dengan ikan mujair ini banyak diminati orang karena citarasanya yang lezat. Karena banyaknya permintaan, banyak petani ikan beralih dan mencoba membudidayakan ikan nila. Ternyata, membudidayakan ikan nila memiliki keuntungan yang cukup besar.

Nah, bagi sobat yang ingin mengetahui bagaimana cara budidaya ikan nila, kami akan mengulasnya di bawah ini.

Langkah-Langkah Budidaya Ikan Nila

Siapkan Kolam Budidaya

Sobat dapat membudidayakan ikan nila di berbagai tempat, mulai dari kolam tanah, kolam semen, atau aquarium. Pada artikel ini, kami akan membahas budidaya dengan menggunakan kolam semen. Pertama tama, sobat harus mencari lokasi yang memenuhi persyaratan berikut:

• Cari tempat yang mudah sobat pantau.
• Tempat tidak terlalu rimbun dan mendapatkan cahaya yang cukup.
• Pastikan kolam berada di dekat sumber air yang memadai.

Untuk ukuran kolam tidak perlu terlalu luas, namun harus cukup dalam, paling tidak sekitar 80 cm sampai 120 cm.

Memilih Indukan Ikan Nila

Kesuksesan budidaya ikan nila sangat tergantung dari kualitas indukan atau bibit ikan nila. Berikut beberapa ciri bibit ikan nila yang berkualitas:

• Bibit lincah dan tidak gemar berdiam diri.
• Tidak terdapat cacat.
• Goresan warna belang pada sisik ikan terlihat jelas dan warnanya tidak pucat.
• Ikan bertubuh ideal dan tidak kurus.

Proses Pemijahan Ikan Nila

Setelah mendapatkan indukan yang berkualitas, selanjutnya sobat dapat melakukan proses pemijahan. Berikut langkah-langkah pemijahan ikan nila:

1. Masukkan induk jantan dan betina dengan perbandingan 1:3 ke dalam kolam budidaya.
2. Berikan pakan secara rutin, 2-3 kali sehari. Biasanya proses pemijahan akan terjadi pada hari ke-7.
3. Ikan jantan akan membuat lubang di dasar kolam sebagai tempat ikan betina menaruh telur. Telur ini nantinya akan dibuahi oleh pejantan dan ikan betina akan menyimpan telur di dalam mulutnya.
4. Saat proses pengeraman ikan, kurangi pemberian pakan, karena ikan betina akan berpuasa.
5. Biasanya proses pengeraman berlangsung selama 7 hari, larva ikan akan menetas bersamaan dan dikeluarkan oleh ikan betina lalu akan berenang ke pinggir kolam.
6. Segera pisahkan larva dari indukan dan pindahkan ke kolam terpisah.

Perawatan Larva Ikan Nila

Setelah larva menetas dan dipindahkan, sobat dapat dapat memberinya pakan secara rutin dengan pakan yang sudah dihaluskan hingga lembut.

• Berikan pakan 3 kali sehari sebanyak 1 sendok teh
• Perawatan berlangsung selama 3 sampai 4 minggu
• Pindahkan ikan ke kolam pendederan yang berukuran lebih besar setelah ikan berukuran 2-3 cm.
• Setelah ikan berukuran 8-12 cm, pindahkan ikan ke kolam pembesaran

Proses Pembesaran Ikan

Berikut langkah-langkah yang harus sobat lakukan saat proses pembesaran ikan:

1. Pilih ikan yang sehat, berwarna cerah, dan tidak cacat.
2. Ambil sedikit air kolam dengan baskom, lalu masukkan bibit ikan ke dalamnya dan diamkan selama 30 menit. Ini bertujuan agar bibit ikan dapat beradaptasi.
3. Tebar bibit ikan secara perlahan ke dalam kolam dan biarkan ikan berenang dengan sendirinya.

Perawatan Ikan Nila Kecil

• Berikan pakan berupa pakan kecil sebanyak 2 kali sehari
• Pantau kebersihan dan suhu kolam secara berkala, karen ikan yang masih kecil akan rentan terkena penyakit dan mati mendadak.
• Perhatikan kepadatan kolam, jika ikan terlalu banyak, pisahkan sebagian dan pindahkan ke kolam lain.
• Jika terdapat ikan yang terindikasi terkena penyakit, pisahkan ikan ke kolam isolasi dan lakukan perawatan. Setelah sembuh, masukkan lagi ke kolam utama.

Perawatan Ikan Nila Besar

• Berikan pakan ikan yang bergizi secara teratur, berikan pakan 3 kali dalam sehari.
• Perhatikan kondisi air dan suhu kolam.
• Jika terdapat ikan yang sakit, lakukan karantina dan lakukan perawatan. Setelah sembuh, masukkan lagi ke kolam utama.

Pemberian Pakan Ikan

Sobat harus memperhatikan pakan ikan yang diberikan, karena pakan yang bergizi sangat mempengaruhi proses pertumbuhan ikan. Berikut beberapa pakan yang dapat sobat berikan:

• Dedak
• Sisa nasi
• Kangkung
• Daun talas
• Sisa sayuran
• Ampas kelapa
• Siput sawah
• Maggot lalat
• Pelet

Sobat dapat memberi pakan bergantian, baik pakan alami maupun pakan buatan. Beri pakan 2 sampai 3 kali sehari, dari pagi, siang, dan sore atau malam.

Masa Panen Ikan

Ikan nila sudah siap dipanen saat berbobot 500 gram. Biasanya berkisar antara 5 sampai 6 bulan. Ada juga beberapa jenis ikan nila yang bobotnya dapat mencapai 1 kilogram.

Sobat dapat melihat cara budidaya ikan lainnya di sini.