Mengenal Printer 3D dan Cara Kerjanya

berikut.id – Mesin printer 3D sendiri secara umum memiliki proses atau cara kerja yang hampir sama dengan print laser, yakni membuat bentuk berdasarkan susunan lapisan (layer) bahan.

Umumnya, proses pembuatan cetakan 3 dimensi ini masih sama dengan yang digunakan pada printer inkjet standar atau printer yang membuat banyak lapisan cetakan warna agar membentuk sebuah objek dan terlihat seperti yang diinginkan. Namun demikian, printer 3D tidak menggunakan tinta melainkan bahan plastic molten wax atau lainnya sebagai bahan untuk mencetak objek tersebut.

3 dimensi atau biasa disingkat 3D atau disebut dimensi ruang adalah benda yang memiliki panjang, lebar, dan tinggi. Istilah ini biasanya digunakan dalam bidang seni, animasi, komputer dan matematika. Setiap bangun tiga dimensi memiliki kapasitas, disebut juga dengan volume.

Prinsip utama untuk pencetakan printer 3D yaitu membutuhkan data yang berbentuk 3 dimensi juga atau yang disebut dengan ‘data digital tiga dimensi’. Dalam dunia keteknikan biasa disebut dengan CAD ( Computer Aided Design )CAD merupakan aplikasi yang mampu menampilkan data dalam 3 dimensi.

Kegunaan Mesin 3D Printing

Jual Mesin 3D Printer KS10 V3 Alat cetak printing 3 Dimensi PLA ABS | Shopee Indonesia

Kegunaan 3D printing tidak hanya untuk memproduksi barang 3 Dimensi (3D) seperti action figure dan mainan tapi juga dapat dipakai di kehidupan sehari hari, seperti :

1. Kesehatan /medis

3D printing dapat membuat organ manusia secara artifisial dan sudah dibuktikan bahwa organ buatan yang terbuat dr 3D printing dapat digunakan untuk menggantikan organ manusia yang rusak seperti jantung, paru-paru dan pembulu darah.

2. Visualisasi

3D printing juga membantu manusia untuk mevisualisasikan apa yang ingin dibuat, dengan membuat struktur atau blueprint dan prototype atau prototipe yaitu model kerja dasar dari pengembangan sebuah program (software) atau perangkat lunak, kedua cara tersebut membantu manusia menyempurnakan barang yang ingin di ciptakan tanpa ada kegagalan.

Baca Juga :  Spesifikasi dan Harga Vivo V25 dan V25 Pro 5G Indonesia

3. Aero Space / Penerbangan Angkasa

Hasil dari 3D printing juga tidak hanya sebagai referensi, alat atau suatu barang hiasan, tetapi juga untuk penerbangan luar angkasa khusus NASA, karena proses membuat pesawat juga membutuhkan waktu dan biaya yang mahal, maka digunakanlah 3D printing untuk membuat model pesawat dan juga pesawat terbang dengan waktu dan biaya yang lebih efisien.

Tidak hanya itu 3D printing juga dapat digunakan untuk membuat bagian lorong udara untuk jalur penerbangan pesawat angkasa.

Cara Kerja Printer 3D

Untuk lebih jelasnya mengenai cara kerja printer 3D secara umum, berikut uraiannya:

  1. Modelling Objek 3D

Model 3D ini dapat diciptakan menggunakan software khusus desain 3D. Software tersebut juga harus didukung oleh printer yang akan digunakan. Software meliputi Tinkercad, Solidwork, Catia, Delcam dan lainnya. Untuk mendapatkan file CAD ini, pengguna juga bisa menggunakan scanner 3D.

  1. Proses Pencetakan

Setelah file desain 3D siap, selanjutnya proses mencetak menggunakan printer 3D. Lamanya waktu yang dibutuhkan untuk proses pencetakan dapat bergantung pada dimensi model. Tahapan yang dilakukan diantaranya mesin printer membaca desain 3D, kemudian menyusun lapisan berturut-turut sehingga menjadi model virtual yang otomatis digabungkan agar membentuk sebuah objek lengkap yang utuh.

  1. Proses Finishing

Di tahap akhir ini, pengguna dapat menyempurnakan bagian yang dianggap kompleks yang mungkin mengalami perbedaan ukuran (over-sized). Teknik yang bertujuan untuk menyempurnakan ini juga bisa dilakukan dengan bahan yang berbeda (multiple material), dan warna berbeda (multiple color).

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *