Ciri dan Tujuan Teks Deskripsi

Berikut.id – Ciri dan Tujuan Teks Deskripsi. Teman pernahkah kalian membaca teks atau bacaan yang menceritakaan tentang keadaan suatu tempat wisata ataupun daerah? Apa saja yang diceritakan dalam bacaan tersebut?

Bacaan yang menceritakan tentang keadaan suatu daerah merupakan salah satu contoh teks deskripsi.

Teks deskripsi adalah teks yang melukiskan sesuatu sesuai dengan keadaan sebenarnya sehingga pembaca dapat melihat, mendengar, mencium, dan merasakan apa yang dilukiskan itu sesuai dengan citra penulisnya. Dalam teks deskripsi, penulis berusaha menggambarkan kesan dari hasil pengamatannya terhadap suatu objek kepada pembaca. Berikut adalah ciri dan tujuan teks deskripsi.

Ciri dan Tujuan Teks Deskripsi

(1) Menggambarkan atau melukiskan suatu benda, tempat, atau suasana tertentu.

(2) Melibatkan pancaindra (pendengaran, penglihatan, penciuman, pengecapan, dan perabaan) untuk menggambarkan objek.

(3) Bertujuan agar pembaca seolah-olah dapat melihat atau merasakan sendiri objek yang dideskripsikan.

(4) Menjelaskan ciri-ciri objek, seperti warna, ukuran, bentuk, dan keadaan suatu objek secara terperinci.

 

Dalam kehidupan sehari-hari, kita berkomunikasi menggunakan deskripsi. Tujuannya adalah menciptakan imajinasi pembaca sehingga ia seolah-olah melihat, mengalami, dan merasakan sendiri apa yang dialami oleh penulisnya.

Teks deskripsi bertujuan untuk menggambarkan objek dengan cara melukiskan objek dari sudut pandang penulis. Melalui teks deskripsi, pembaca atau pendengar dapat membayangkan bentuk, rasa, rupa sebuah benda, atau suasana sebuah tempat atau peristiwa sehingga mereka akan lebih mudah memahami dan tertarik dengan penjelasan kita.

Ciri dan Tujuan Teks Deskripsi
 

 

Isi teks deskripsi menggambarkan suatu objek secara konkret atau nyata; benar-benar ada (berwujud, dapat dilihat, diraba, dan sebagainya). Lalu, objek tersebut dilukiskan secara lebih jelas menggunakan kalimat perincian; yaitu kalimat yang menyebutkan atau menguraikan suatu objek sampai ke bagian yang sekecil-kecilnya.

Baca Juga :  Model Partikel dalam Zat Padat, Cair, dan Gas

 

 

Kata konkret adalah kata yang mudah diserap pancaindra. Misalnya, buku, meja, rumah, kuda. Untuk mencapai tujuan teks deskripsi, kita harus melukiskan bagian-bagian yang penting sedetail mungkin dengan menggunakan kalimat perincian. Misalnya, jika kita melukiskan betapa indahnya laut dalam di Wakatobi, kita harus memerinci situasi di dalam laut yang indah itu selengkap-lengkapnya sehingga pembaca dapat membayangkan bagaimana jika dia sendiri yang sedang menyelam di Wakatobi. Apakah terumbunya yang cantik, ikan-ikannya yang beraneka ragam, atau hal lain?

 

Nah teman, teks deskripsi bertujuan agar pembaca seolah-olah dapat melihat atau merasakan sendiri objek yang dideskripsikan. Sehingga akan menciptakan imajinasi pada diri seseorang dan timbul keinginan untuk melihat secara nyata objek yang dideskripsikan.

Semoga bermanfaat..

Tinggalkan komentar