Berikut.id – Apa dan Mengapa Perlu Belajar Informatika? Informatika adalah bidang ilmu yang mempelajari studi, perancangan, dan pembuatan sistem komputasi, beserta prinsip-prinsip yang menjadi dasar perancangannya. Komputasi sendiri berkaitan dengan pemodelan matematika dan penggunaan komputer untuk menyelesaikan masalah-masalah sains.
Istilah informatika sepadan dengan istilah dalam bahasa Inggris informatics, computing, atau computer science.
Informatika mencakup pemodelan komputasi dan penerapannya dalam pengembangan sistem komputer. Menurut KBBI, komputasi berarti:
-
Penghitungan menggunakan komputer.
-
Dalam matematika, penghitungan dengan bilangan atau peubah yang dilakukan berdasarkan urutan langkah tertentu.
Berpikir Komputasional
Dasar dari belajar informatika adalah berpikir komputasional (computational thinking). Ini adalah kerangka dan proses berpikir yang melibatkan perangkat keras, perangkat lunak, serta penalaran (reasoning) terhadap sistem dan persoalan.
Moda berpikir ini didukung oleh pengetahuan teoretis dan praktis, serta teknik untuk menganalisis, memodelkan, dan menyelesaikan masalah.
Siswa yang mempelajari informatika akan memahami bagaimana sebuah sistem komputasional bekerja, baik yang melibatkan komputer maupun tidak.
Perkembangan dan Pentingnya Informatika
Setelah berkembang lebih dari 20 tahun, informatika kini diakui sebagai disiplin ilmu yang berdiri sendiri. Keunikan informatika antara lain:
-
Memiliki cara berpikir berbeda dari bidang ilmu lain (computational thinking).
-
Konsep dan idenya bertahan lama dan tetap relevan.
-
Prinsip-prinsip dasarnya dapat diajarkan tanpa bergantung pada teknologi tertentu.
Awalnya, informatika hanya diajarkan di perguruan tinggi. Kini, di banyak negara termasuk Indonesia, mata pelajaran ini sudah masuk ke jenjang pendidikan dasar hingga menengah.
Informatika di Era Digital
Kita hidup di era Industri 4.0, di mana banyak aktivitas manusia memanfaatkan mesin cerdas berbasis komputer dan internet. Masyarakat modern juga disebut Masyarakat 5.0 (Society 5.0) karena hidup di dunia fisik sekaligus di dunia maya (online).
Contoh penerapan teknologi komputer dalam kehidupan sehari-hari antara lain:
-
Berkomunikasi lewat media sosial
-
Bermain gim daring
-
Memesan makanan dan transportasi
-
Mendaftar sekolah
-
Belajar secara daring
Teknologi telah mengubah cara orang berbelanja, bekerja, dan belajar. Misalnya, berbelanja kini bisa dilakukan dari rumah, penjual tidak perlu memiliki toko fisik, dan pembayaran dapat dilakukan secara digital. Di industri, banyak pekerjaan rutin kini dilakukan oleh robot, membuat proses menjadi otomatis.
Dampak Teknologi terhadap Lapangan Kerja
Kemajuan teknologi mempermudah kehidupan, tetapi juga berdampak pada hilangnya beberapa jenis pekerjaan. Kasir, pegawai gudang, teller bank, dan pekerja pabrik bisa tergantikan oleh mesin atau sistem otomatis.
Di masa depan, peran teknologi akan semakin besar, dan mungkin akan ada lebih banyak pekerjaan yang hilang. Sebaliknya, para pencipta dan pengembang teknologi akan semakin dibutuhkan.
Mengapa Siswa Perlu Belajar Informatika?
Bagi siswa SMP yang sedang menyiapkan masa depan, penting untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan di bidang teknologi, terutama komputer dan internet.
Melalui pelajaran informatika, siswa akan:
-
Belajar memanfaatkan teknologi komputer.
-
Memahami teori dan cara kerja komputer.
-
Mengetahui kapan dan bagaimana teknologi digunakan secara tepat.
-
Mampu membuat aplikasi atau solusi berbasis teknologi untuk memecahkan masalah.
Dengan bekal ini, diharapkan lebih banyak orang Indonesia yang mampu menciptakan teknologi bermanfaat bagi masyarakat luas. Menarik, bukan?