Spesifikasi Ferrari Portofino M

Desain Ferrari Portofino

Sebagai sebuah mobil grand tourer, Ferrari Portofino menggunakan bahasa desain yang sporty dan agresif. Di bagian sampingnya, bisa kita lihat lekukan bodi yang menampilkan kesan dinamis dan velg palang lima dengan diamond-finish.

Bodi mobil Ferrari Portofino ini cenderung ramping dan memiliki sisi aerodinamis yang tinggi. Hal ini memungkinkan Ferrari Portofino untuk memberikan kemampuan akselerasi yang lebih maksimal.

Interior Ferrari Portofino

Melihat bagian kabinnya, Ferrari Portofino masih memperlihatkan kesan sporty dari sebuah Grand Tourer yang kental. Generasi terbaru dari Ferrari Portofino ini didesain sedemikian rupa agar bisa mengurangi bobotnya, salah satunya adalah dengan memberi ruang yang lebih pada bagian kabin penumpangnya.

Dashboard Ferrari Portofino menggunakan model multi-level. Pemecahan dashboard ini memungkinkan para perancang Ferrari Portofino untuk mengatur tata letak elemen teknis dan perangkat yang ada di dalam mobil agar menjadi lebih efisien. Selain itu, tata letak yang baru ini menghadirkan arsitektur yang tampak lebih leluasa dibanding versi sebelumnya.

Kursi-kursi yang dimiliki Ferrari Portofino merupakan hasil penelitian khusus oleh tim desain Ferrari dan diketahui memiliki struktur magnesium. Kepadatan padding serta profil sandaran kursinya didesain sedemikian rupa agar para penumpangnya bisa mendapatkan kenyamanan yang lebih.

Fitur Ferrari Portofino

Dengan banderol harga yang selangit, memang bukan hal yang mengherankan jika Ferrari Portofino ini dilengkapi dengan berbagai fitur mumpuni. Mobil ini memiliki Human Machine Interface (HMI) pada cluster digital dengan TFT ganda. Cluster ini memungkinkan pengemudi untuk dapat mengetahui keadaan mobil dengan mudah agar dapat melakukan pengaturan yang diperlukan.

Sebagai sistem infotainment-nya, Ferrari Portofino telah dibekali dengan layar sentuh di bagian tengah dashboard sehingga bisa dengan mudah diakses oleh pengemudi maupun penumpang bagian depan. Capacitive Multi-Touchscreen HD ini memiliki fitur Split View agar beberapa konten bisa dilihat secara bersamaan. Selain itu, head unit ini sudah terintegrasi dengan Apple CarPlay dan Android Auto.

Selain itu, ada pula beberapa fitur bantuan pengemudi yang canggih pada Ferrari Portofino. Sebut saja fitur Adaptive Cruise Control, Emergency Brake System, Blind Spot Monitoring, Lande Departure Warning, Pengenal Rambu Lalu Lintas, Rear Cross Traffic Alert, dan masih banyak lagi.

Performa BerkendaraFerrari Portofino

Ferrari Portofino mengandalkan mesin V8 alias delapan silinder sebagai jantung mekanisnya. Mesin yang digendongnya ini memiliki kapasitas 3,9 liter dan dilengkapi dengan Twin Turbocharger. Sistem transmisinya sendiri menggunakan transmisi otomatis Dual Clutch 8 percepatan.

Di atas kertas, mesin yang digendong Ferrari Portofino ini bisa menghasilkan tenaga sebesar 612 HP pada putaran mesin 7.500 rpm. Sementara itu, untuk raihan torsinya sendiri bisa mencapai angka 561 lb-ft. pada putaran mesin 3.000 rpm.

Soal kemampuan akselerasinya sendiri, mobil yang satu ini tidak perlu diragukan lagi. Ferrari Portofino bisa melesat dari keadaan statis hingga kecepatan 100 km/jam hanya dalam waktu 3,5 detik saja. Sementara kecepatan maksimalnya sendiri bisa mencapai 320 km/jam.

Kenyamanan Berkendara Ferrari Portofino

Untuk menyesuaikan performa berkendara dengan kebutuhan para pengemudinya, Ferrari Portofino ini hadir dengan menawarkan empat mode berkendara yang berbeda-beda. Keempat mode berkendara tersebut adalah mode Wet, Comfort, Sport, serta ESC-Off.

Pada model Sport, kita bisa mendapatkan performa mesin yang lebih responsif dan perpindahan gigi yang lebih agresif. Sayangnya, pada mode ini, setir akan terasa lebih berat sehingga mengurangi kenyamanan pada handling. Tetapi pada mode berkendara yang lainnya, handling yang diberikan setirnya ini cukup ringan.

Konsumsi Bahan Bakar Ferrari Portofino

Soal konsumsi bahan bakar memang akan menjadi salah satu kelemahan dari Ferrari Portofino. Dengan performa mesinnya yang luar biasa tinggi, mobil yang satu ini membutuhkan bahan bakar yang jauh lebih banyak pula.

Untuk penggunaan di rute perkotaan, Ferrari Portofino bisa menghabiskan sebanyak 19,2 liter bensin untuk menempuh jarak 100 km. Berarti, mobil sport yang satu ini hanya bisa menempuh jarak sejauh 5,2 km dengan satu liter bensinnya.

Sementara itu, untuk penggunaan di luar kota, Ferrari Portofino membutuhkan 10,6 liter bensin untuk menempuh jarak 100 km. Hal ini menunjukkan bahwa pada rute luar kota, mobil ini bisa menempuh jarak 9,4 km dengan satu liter bensinnya.